Jangan Anggap Remeh Tugas Wali Kelas!!!

Wali Kelas adalah Guru yang membantu Kepala Sekolah untuk membimbing siswa dalam mewujudkan disiplin kelas, sebagai manajer dan motivator untuk membangkitkan gairah /minat siswa untuk beprestasi di kelas. Ini Pengertian wali kelas. Wali kelas memiliki peran dan fungsi ganda sebagai perpanjangan tangan pihak sekolah sekaligus wakil dari keseluruhan orang tua dari anak walinya. Guru yang menjadi wali kelas mesti memahami dengan baik segala bentuk tugas dan peranya. Wali kelas memiliki tugas sebagai berikut : Mewakili orang tua dan Kepala Sekolah dalam lingkungan kelasnya, membina Kepribadian dan Budi Pekerti siswa di kelasnya, membantu Pengembangan Kecerdasan siswa dikelasnya, dan membantu Pengembangan Kepemimpinan siswa dikelasnya. Selain itu ada tugas lain yang harus dimainkan oleh seorang wali kelas, diantaranya: Mengetahui jumlah peserta didik, mengetahui nama-nama peserta didik, mengetahui identitas peserta didik antara lain dengan cara seorang demi seorang dipanggil untuk menyesuaikan kartu pribadi dengan keadaan yang sebenarnya, mengetahui kehadiran peserta didik setiap hari di kelasnya, mengetahui masalah-masalah peserta didik, mengadakan penilaian : kelakuan dan kerajinan, mengambil tindakan-tindakan untuk mengatasi masalah, memperhatikan buku rapor, kenaikan kelas dan ujian akhir, memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan,membina suasana kekeluargaan, dan melaporkan kepada kepala sekolah.

Wali Kelas harus memiliki kedekatan personal dengan setiap anak walinya. Wali kelas tampil sebagai orang tua yang senantiasa memperhatikan, memberi pendampingan yang merata terhadap semua anak walinya. Bagi anak wali harus mendapat kesan guru yang senantiasa dekat, perhatian, bisa dipercaya dan memiliki keakraban yang positif. Patut disayangkan kalau peran dan tugas menjadi wali kelas dilakukan seadanya, tanpa spirit kehadiran yang  menyenangkan dan menguatkan anak walinya. Tugas menjadi wali kelas dinilai tidak berhasil jika seorang guru tidak mengenal jumlah anak walinya, asal usul bahkan identitas anak walinya. Lebih parah dan menyedihkan jika seorang wali kelas tidak pernah hadir dan tidak diketahui oleh anak walinya. Guru yang ditunjuk menjadi wali kelas harus siap dan mampu menjalankan tugas dan perannya secara bertanggung jawab dan tulus ikhlas. Wali kelas diberi kesempatan untuk berkreasi dan berinovasi untuk memajukan dan mengembangkan kapasitas dan talenta anak walinya. Wali kelas harus tampil menghadirkan gairah dan semangat akademis yang bernyala nyalah anak walinya. Guru yang menjadi wali kelas harus mampu menjaga ritme dan disiplin belajar anak walinya. Karena itu jangan menganggap remeh dengan tugas dan peran yang ada dalam diri wali kelas.

Ada beberapa kiat sukses menjadi wali kelas terbaik. Pertama, terapkan Perjanjian dan Kesepakatan Belajar di Awal. Ini penting agar wali kelas bisa menampung segala bentuk program, keinginan dan kemauan anak walinya yang baik dan bersifat mendidik. Kedua, kenali dengan Baik Masing-masing Siswa. Anak wali ingin dikenal dan diketahui oleh wali kelasnya. Mengenal nama dan karakter anak walinya adalah hal yang penting dalam membangun komunikasi. Ketiga, Curhat ke Wali Kelas, yuk! Wali kelas harus  mampu menjaga privasi dan kerahasian anak walinya. Ini penting agar anak walinya selalu merasa nyaman dan privasinya terjaga dengan baik. Keempat, kunjungan ke Rumah atau Memanggil Orang Tua ke Sekolah. Sesekali seorang wali kelas harus mampu menjamin komunikasi yang baik dengan orang tua. Ini penting untuk mengenal lebih dekat karakter dan keseharian anak walinya di rumah. Kelima, Menjadi Pendamping yang Selalu Ada. Wali kelas harus mampu dan selalu hadir di hadapan anak walinya. Harus ada waktu untuk hadir bersama dengan anak walinya. Kadang harus bercanda ria dengan anak walinya.

Selamat menjadi wali kelas terbaik!!

By Frumensius Hemat, S.Fil