
Memori
Bagiku dikau adalah pemberian ilahi
Namun rasanya terlalu ngeri
Membayangkan penyaliban oleh umatmu sendiri
Ini catatan histori
Dari ziarah panggilanmu yang suci
Mungkin semuanya sudah lupa diri
Sesungguhnya semua itu manusiawi
Mulut lancang, berceloteh tak bertepi
Tapi dirimu tetap berdiri
Melangkah dengan pasti
Menuju surga abadi
Beristirahatlah dalam damai
Kebahagiaan surgawi menanti
Maafkan kami yang baru memulai
Memberi makna ke tiap insani
(Mengenang Kepergian Mgr. Hubertus Leteng, pada Tanggal 31 Juli 2022)
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Kembali
Selamat pagi anak negri Kita kembali lagi Dalam satu derap langkah pasti Menyatukan kekuatan dengan segenap hati Jangan berlangkah gontai Meski santai Tetaplah dalam satu na
Jalan masih panjang
Perjalanan masih panjang Ribuan bahkan jutaan kilo meter membentang Tak ada kata menyerah sebab hanya ada daya juang Di tetes keringat ada menang
Refleksi
Sudah terlalu jauh berlari Saatnya menepi Bukan karna capai Sekedar melihat lagi Tugas belum selesai Trus berjuang dengan hati Di seluruh medan bakti Itulah harga diri
Selamat Ulang ke 10 SMAN 6 Kota Komba
Hari ini 10 tahun lalu Siapa yang tak tahu Muncul sebagai sekolah baru Jadi rumah yang akan berkilau Dan kami tak ragu Bak perahu yang melaju Menyusuri jalan yang cukup berliku D
Amarah pergi
Biarlah amarah ini pergi Lewat angin malam yang sepoi Esok hari lebih berarti Karna di sinilah aku berdiri Dengan empati dan hati Meskipun didera berkali kali Tetap melangkah deng
Aku Pancasila
Biar dunia dan semesta Semakin digoncang dengan berbagai cara Aku tetap pancasila Siap pasang badan dan jiwa Flores tanahku bahagia Tempat lahir pancasila Punya sema
Namanya Dwi
Itu gadis manis namanya dwi Asal pengunungan mandosawu yang berjejer rapi Elok dan memukau gerak tangan kaki Meraih mimpi dan prestasi Itu gadis namanya dwi Menjadi inspira
Ruteng
Dinginmu buatku melayang Pada memori yang hampir terbuang Angin semilir basah tak kan lengkang Nafas dan asa yang tetap dipegang Itu ruteng Tetaplah berdendang Di sana sini penuh
Buku
Dari sekian detik dan waktu Harus ada saat membaca buku Ada gairah yang terus menderu Akal budi dan hati ditumbuhi hal baru Hidup ini bukan sekedar puaskan nafsu Harus ada il
Tentangmu Kartini
Perempuan berani nan tanggu cantik rupamu, cerdas idemu dan mulia karaktermu Asalmu dari keluarga yang sederhana Tetapi karaktermu luar biasa Dari pelosok Jepara